Doa untuk orang sakit arab dan artinya

Edumuslim.org - Sakit adalah ujian bagi hamba yang beriman. Menghapuskan banyak kesalahan dan pengampunan dosa-dosa ringan. Saat sakit seorang muslim hendaknya bersabar diawal. Kemudian ikhtiar mencari kesembuhan dengan cara-cara yang benar menurut tuntunan islam.

Islam tidak pernah melarang ummatnya mencari kesembuhan dengan berobat. Bahkan sebaliknya islam mendorong ummatnya untuk berusaha mencari kesembuhan lewat perantara obat dan berbagai pengobatan yang halal. Karena setiap sakit ada obatnya. Kecuali penuaan. Rasulullah Saw bersabda:

إِنَّ اللَّهَ لَمْ يَضَعْ دَاءً إِلاَّ وَضَعَ لَهُ شِفَاءً أَوْ قَالَ دَوَاءً إِلاَّ دَاءً وَاحِدًا. قَالُوا يَا رَسُولَ اللَّهِ وَمَا هُوَ قَالَ الْهَرَمُ

Artinya: “Sungguh Allah tidak menaruh suatu penyakit melainkan Allah juga menyediakan obatnya kecuali satu penyakit.” Para sahabat bertanya, “Penyakit apa itu, wahai Rasulullah?” Beliau menjawab “penuaan.” (HR. Tirmidzi).

Berangkat dari hadits diatas dan hadits lainnya yang semakna maka mencari kesembuhan disyariatkan dalam islam. 

Selanjutnya islam juga membolehkan berobat dengan perantara ruqyah atau do'a-doa matsur. Sayyid sabiq dalam kitabnya Fiqhus Sunnah mengatakan:

يشرع العلاج بالرقى والادعية إذا كانت مشتملة على ذكر الله، وكانت باللفظ العربي المفهوم لان مالا يفهم، لا يؤمن أن يكون فيه شئ من الشرك

Disyariatkan berobat dengan jampi-jampi dan do'a-doa apabila berisi dzikir kepada Allah serta diucapkan dalam bahasa arab yang dapat dimengerti artinya, sebab jika tidak dapat dimengerti tidak ada jaminan terbebas dari unsur syirik. Kemudian beliau mengutipkan satu hadits nabi berikut ini:

فعن عوف بن مالك. قال: كنا نرقى في الجاهلية فقلنا: يا رسول الله كيف ترى في ذلك؟ فقال اعرضوا علي رقاكم. لا بأس بالرقى ما لم يكن فيه شرك " رواه مسلم

Dari ‘Auf bin Malik berkata: “Kami melakukan ruqyah pada masa jahiliyah. Maka kami bertanya: ‘Wahai Rasulullah, bagaimana pendapat baginda dalam hal ini?’ Beliau bersabda: ‘Tunjukkan ruqyah kalian kepadaku. Tidak mengapa ruqyah selama tidak ada unsur kesyirikan padanya." (HR Muslim)

Sedangkan mengalungkan sesuatu di leher atau mengikatnya di tangan, lengan, atau dimanapun dari anggota badan, tulisan atau benda yang diyakini dapat menyembuhkan maka hukumnya haram bahkan merupakan kesyirikan besar.

Berikut ini do'a-doa untuk orang yang sakit:

1. Nabi pernah menjenguk salah satu anggota keluarganya yang sedang sakit lalu beliau mengusapkan tangan kanannya seraya berdoa:

اللَّهُمَّ رَبَّ النَّاسِ أَذْهِبِ الْبَأْسَ وَاشْفِه وأَنْتَ الشَّافِي لاَ شِفَآءَ إِلاَّ شِفَاؤُكَ شِفَاءً لاَ يُغَادِرُ سَقَمًا

Artinya: "Ya Allah, Rabb manusia, hilangkanlah kesusahan dan berilah dia kesembuhan, Engkau Zat Yang Maha Menyembuhkan. Tidak ada kesembuhan kecuali kesembuhan dari-Mu, kesembuhan yang tidak meninggalkan penyakit lain”  (HR. Bukhari 535 dan Muslim 2191).

2. Rasulullah berkata kepada Utsman bin Abil 'Ash yang mengeluhkan sakit berat pada tubuhnya; Letakkan tanganmu pada bagian yang sakit dan bacalah doa ini:

بِاسْمِ اللَّهِ ‏بِاسْمِ اللَّهِ بِاسْمِ اللَّهِ, أَعُوذُ بِاللَّهِ وَقُدْرَتِهِ مِنْ شَرِّ مَا أَجِدُ وَأُحَاذِرُ

Artinya: Dengan nama Allah, Aku berlindung kepada Allah dan kuasa-Nya dari keburukan yang aku dapatkan dan aku waspadai (HR. Muslim no. 2202).

Cara melakukannya: Letakkan tangan kananmu di tempat yang sakit dan ucapkanlah "Bismillāh" sebanyak 3 x dan "A-’ūdzubillāhi wa qudratihi min syarri mā ajidu wa uḥādzir" dibaca 7 x.

3. Imam Tirmidzi meriwayatkan dari Muhammad bin Salim, bahwasanya Tsabit Al Bani berkata kepadanya: wahai Muhammad bin Salim, apabila kamu sakit letakkan tanganmu pada bagian yang sakit lalu bacalah doa ini, setelah itu angkat tanganmu dan ulangi lagi sampai bilangan ganjil.

بِسْمِ اللَّهِ أَعُوذُ بِعِزَّةِ اللَّهِ وَقُدْرَتِهِ مِنْ شَرِّ مَا أَجِدُ مِنْ وَجَعِي هَذَا

Dengan nama Allah, Aku berlindung kepada keperkasaan Allah dan kekuasaan-Nya dari setiap keburukan yang aku jumpai dari rasa sakitku ini (HR. Tirmidzi no. 3588).

4. Nabi Muhammad bersabda barangsiapa menjenguk orang sakit yang belum ajalnya, lalu membacakan doa ini sebanyak 7x maka Allah akan sembuhkan penyakitnya.

أَسْأَلُ اللَّهَ الْعَظِيمَ رَبَّ الْعَرْشِ الْعَظِيمِ أَنْ يَشْفِيَكَ

Artinya: Aku mohon kepada Allah Yang Mahaagung, Tuhan Yang mempunyai 'Arasy yang agung, agar menyembuhkanmu (HR. Abu Dawud no. 3106).

5. Imam Bukhari telah meriwayatkan hadits dari Ibnu Abbas bahwasanya nabi pernah mendoakan kedua cucunya yaitu hasan dan husain dengan doa berikut ini:

أُعِيْذُكما بِكَلِمَاتِ اللهِ التَّامَّاتِ مِنْ كُلِّ شَيْطَانٍ وَهَامَّةٍ وَمِنْ كُلِّ عَيْنٍ لَامَّةٍ

Artinya, “Aku lindungi kamu dengan kalimat Allah yang sempurna dari kejahatan setiap setan, setiap binatang, dan dari setiap mata jahat,” (HR Tirmidzi)

Penutup

Demikian artikel tentang kumpulan doa-doa dan dzikir untuk orang yang sakit sesuai ajaran islam. Yakinlah saat berdoa bahwa Allah pasti akan mengabulkan dan husnudzan kepada Allah. Serta yakini bahwa kesembuhan datangnya dari Allah. Sedangkan berobat dan doa yang kita panjatkan hanya wasilah yang kita lakukan semata-mata sebagai bentuk ketaatan kepada Allah dan rasul-nya. Semoga anda dan kita semua dikaruniai kesehatan lahir dan batin. Aamiin.

Post a Comment

أحدث أقدم