Fikiran manusia adalah kemampuan mental yang kompleks yang melibatkan pemrosesan informasi, pengambilan keputusan, pemahaman, dan pengalaman subjektif. Ini mencakup pikiran, ide, perasaan, persepsi, dan kemampuan untuk merenung dan mengolah informasi. Kondisi Fikiran sangat ditentukan oleh ilmu dan pengetahuan yang ada. Semakin matang kadar ilmunya semakin stabil dalam berfikir.
Apa yang harus dilakukan saat hati dan Fikiran tidak tenang alias gelisah? Mungkin anda pernah merasakan situasi ini. Fikiran serasa buntu tidak menemukan celah penyelesaian. Hati berkecamuk gelisah dan tidak menentu. Inilah saat anda merasakan kepenatan fikiran dan kebimbangan hati. Apa solusi mengatasi hati dan fikiran seperti ini? Berikut jawabannya.
Berdoa Adalah Solusi Untuk Menenangkan Hati
Ketenangan dan ketenteraman hati adalah kekayaan yang bahkan tidak sanggup dibeli dengan uang. Ketenangan adalah anugerah dan pemberian sang kuasa pada hamba pilihan-Nya. Inilah kebahagiaan sesungguhnya.
Mengapa doa solusi mengatasi kegelisahan dan kebimbangan hati? Karena doa akan menjadi energi positif yang mengutkan jiwa saat lemah. Dengan doa kita sandarkan urusan kepada Allah pemilik alam semesta. Doa mendatangkan kucuran rahmat dari langit ditengah kegersangan hati. Doa akan menguatkan saat anda tak lagi memiliki kekuatan. Berdoalah maka niscaya Allah kabulkan.
Sebuah studi yang dilakukan pada tahun 2009 tentang pengaruh doa pada orang dengan kondisi depresi dan mengalami kecemasan, eksperimen dimulai dengan beberapa orang dengan kondisi masalah diatas, dengan menempatkan pada bagian yang turut serta berdoa dan tidak berdoa.
Hasilnya penelitian ini menunjukkan bahwa anggota kelompok tersebut memiliki tingkat depresi dan kecemasan yang lebih rendah dan lebih optimis setelah mereka diminta berdoa untuk sesama mereka (saling mendoakan), hal ini berbeda jauh dibandingkan dengan kelompok yang tidak diberikan sesi doa.
Mengapa doa mampu mengikis berbagai keresahan hati? Dalam islam doa memiliki kedudukan yang istimewa. Sebab doa merupakan bentuk tawakal yang totalitas dari seorang hamba kepada Allah SWT. Kesimpulan ini secara implisit terdapat dalam sebuah hadits Nabi tentang kepasrahan:
عَنْ ابْن عبَّاس رضي اللَّه عنهما أَنَّ رَسُول اللَّهِ ﷺ كانَ يقُولُ: اللَّهُم لَكَ أسْلَمْتُ وبِكَ آمنْتُ، وعليكَ توَكَّلْتُ، وإلَيكَ أنَبْتُ، وبِكَ خاصَمْتُ. اللَّهمَّ أعُوذُ بِعِزَّتِكَ، لا إلَه إلاَّ أنْتَ أنْ تُضِلَّنِي أنْت الْحيُّ الَّذي لاَ تمُوتُ، وَالْجِنُّ وَالإِنْسُ يمُوتُونَ
Dari Ibnu Abbas, bahwasanya Rasulullah Saw pernah berdoa: "Ya Allah, kepada-Mu aku berserah diri, dengan-Mu aku beriman, kepada-Mu aku bertawakal, kepada-Mu aku kembali, dan untuk-Mu aku bermusuhan. Ya Allah, sungguh aku berlindung dengan kemahaperkasaan-Mu, tidak ada ilah (yang haq) kecuali Engkau, dari Engkau menyesatkanku. Engkau Maha Hidup dan tidak mati, sedangkan jin dan manusia mereka pasti akan mati." (Muttafaq 'alaih)
Berikut ini 5 doa pilihan untuk ketenangan hati dan fikiran menurut islam.
1. Doa Penenang Hati dan Fikiran
Inilah doa yang akan menenangkan hati dan fikiran yang sedang gelisah. Dengan membaca doa ini, hati maupun fikiran akan menjadi lebih tenang dan sabar dalam melalui apapun permasalahan hidup. Berikut bacaan latin dan Arab doanya.
اللَّهُمَّ عَالِمَ الغَيْبِ وَالشَّهَادَةِ فَاطِرَ السَّمَوَاتِ وَالْأَرْضِ، رَبَّ كُلِّ شَيْءٍ وَمَلِيكَهُ، أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ أَنْتَ، أَعُوذُ بِكَ مِنْ شَرِّ نَفْسِي، وَمِنْ شَرِّ الشَّيْطانِ وَشِرْكِهِ، وَأَنْ أَقْتَرِفَ عَلَى نَفْسِي سُوءاً، أَوْ أَجُرَّهُ إِلَى مُسْلِم
Allahumma 'aalimal ghaibi wasysyahadati faathirassamawaati wal ardhi, Robba kulla syaiin wa malikahu, asyhadu allaailaaha illa anta, a'udzubika min syarri nafsi wamin syarrisy syaithani wasyirkih, wa an aqtarifa 'alaa nafsii suu'an au ajurrohu ilaa muslim.
"Ya Allâh, Yang Maha Mengetahui sesuatu yang ghaib dan yang nyata. Wahai Pencipta langit dan bumi. Rabb segala sesuatu dan Yang Merajainya. Aku bersaksi bahwa tidak ada yang berhak disembah kecuali Engkau. Aku berlindung kepada-Mu dari kejahatan diriku, kejahatan setan dan ajakannya untuk berbuat syirik. (Aku berlindung kepada-Mu) dari perbuatan jahat terhadap diriku sendiri atau kepada muslim lain."
2. Doa Meminta Ketenangan Hati dan Fikiran
Ketenangan hati akan membawa kebahagiaan dalam hidup. Saat anda merasakan kecemasan dan tekanan batin yang membuat hati gelisah, cobalah tengadahkan kedua tangan anda lalu bacalah doa ini.
اللّهُمّ إلَيْك أَشْكُو ضَعْفَ قُوّتِي ،وَقِلّةَ حِيلَتِي وَهَوَانِي عَلَى النّاسِ، يَا أَرْحَمَ الرّاحِمِينَ! أَنْتَ رَبّ الْمُسْتَضْعَفِينَ وَأَنْتَ رَبّي، إلَى مَنْ تَكِلُنِي إلَى بَعِيدٍ يَتَجَهّمُنِي أَمْ إلَى عَدُوّ مَلّكْتَهُ أَمْرِي إنْ لَمْ يَكُنْ بِك عَلَيّ غَضَبٌ فَلَا أُبَالِي، وَلَكِنّ عَافِيَتَك هِيَ أَوْسَعُ لِي، أَعُوذُ بِنُورِ وَجْهِك الّذِي أَشْرَقَتْ لَهُ الظّلُمَاتُ وَصَلُحَ عَلَيْهِ أَمْرُ الدّنْيَا وَالْآخِرَةِ مِنْ أَنْ تُنْزِلَ بِي غَضَبَك أَوْ يَحِلّ عَلَيّ سُخْطُكَ، لَك الْعُتْبَى حَتّى تَرْضَى وَلَا حَوْلَ وَلَا قُوّةَ إلّا بِك
Allahumma ilaika asykuu dho'fa quwwatii, wa qillata hiilatii wa hawaani 'alan naas yaa arhamar raahimiin. Anta rabbal mustadh'afiina wa anta rabbii ilaa man takilunii ilaa ba'iidin yatajahhamunii am ilaa 'aduwwu mallaktuhu amrii in lam yakun bika 'alayya ghadhabun falaa ubaalii wa lakinna 'aafiyatika hiya auw sa'ulii a'uudzu binuuri wajhikal ladzii asyraqat lahudh dhulumaatu wa sholuha 'alaihi amrud dunyaa wal aakhiroti mn an tunzila bii ghadhabika 'alayya sukhtuka lakal 'utbaa hattaa tardhoo walaa haula walaa quwwata illa bika.
Artinya: "Ya Allah, kepada-Mu aku mengadukan kelemahanku, kekurangan daya upayaku di hadapan manusia. Wahai Tuhan Yang Maharahim, Engkaulah Tuhan orang-orang yang lemah dan Tuhan pelindungku. Kepada siapa hendak Engkau serahkan nasibku? Kepada orang jauhkah yang berwajah muram kepadaku atau kepada musuh yang akan menguasai diriku? Asalkan Engkau tidak murka kepadaku, aku tidak peduli sebab sungguh luas kenikmatan yang Engkau limpahkan kepadaku. Aku berlindung kepada nur wajah-Mu yang menyinari kegelapan dan karena itu yang membawa kebaikan di dunia dan akhirat dari kemurkaan-Mu dan yang akan Engkau timpakan kepadaku. Kepada Engkaulah aku adukan halku sehingga Engkau ridha kepadaku. Dan, tiada daya upaya melainkan dengan kehendak-Mu."
3. Doa Agar Dijauhkan dari Kecemasan
Saat anda mengalami kecemasan yang sangat mengkhawtirkan hati dan fikiran, coba berdoalah kepada Allah dengan doa penenang hati berikut ini.
اَللَّهُمَّ اِنِّى اَعُوْذُ بِكَ مِنَ الْهَمِّ وَالْحَزَنِ وَاَعُوذُ بِكَ مِنَ الْعَجْزِ وَالْكَسَلِ وَاَعُوذُ بِكَ مِنَ الْجُبْنِ وَالْبُخْلِ وَاَعُوذُ بِكَ مِنْ غَلَبَةِ الدَّيْنِ وَقَهْرِ الرِّ جَالِ
Allahumma inni a’udzubika minal hammi wal huzni, wal ajzi, wal kasali, wal bukhli, wal jubni, wal dholaid daini, wa gholabatir rijali.
Artinya:“Ya Tuhanku, aku berlindung pada-Mu dari rasa sedih serta duka cita ataupun kecemasan, dari rasa lemah serta kemalasan, dari kebakhilan serta sifat pengecut, dan beban hutang serta tekanan orang-orang (jahat).”
4. Doa Agar Hati Dicukupkan
Seringkali rasa gelisah dan tidak tenang bukan karena tidak adanya karunia dari Allah, hanya saja karena sempitnya hati menerima pemberian Allah dengan penuh rasa kecukupan. Inilah kunci ketenangan hati dan berikut doanya.
اَللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ نَفْسًا بِكَ مُطْمَئِنَّةً، تُؤْمِنُ بِلِقَائِكَ، وَتَرْضَى بِقَضَائِكَ، وَتَقْنَعُ بِعَطَائِك
Allahumma inni as-aluka nafsan bika muthma-innah, tu’minu biliqo-ika wa tardho bi qodho-ika wataqna’u bi ’atho-ika.
Artinya: “Ya Allah, aku memohon kepadaMu jiwa yang merasa tenang kepadaMu, yang yakin akan bertemu denganMu, yang ridho dengan ketetapanMu, dan yang merasa cukup dengan pemberianMu.” (HR Thabrani).
5. Doa Agar Mendapatkan Rahmat Allah
Pemegang hati setiap manusia adalah Allah. Maka Dia pula sebaik-baik pemberi obat dan kegelisahan hati. Rahmat dan kasih sayang Allah untuk mengobati hati yang gelisah. Bacalah doa pemulihan hati dari gelisah
اللَّهُمَّ رَحْمَتَكَ أَرْجُو فَلاَ تَكِلْنِي إِلَى نَفْسِي طَرْفَةَ عَيْنٍ، وَأَصْلِحْ لِيْ شَأْنِي كُلَّهُ، لاَ إِلَهَ إِلاَّ أَنْتَ
Allahumma rahmataka arju fala takilni ila nafsi tharfaka ainin ashlihli syani kullahu lailaha illa anta.
Artinya: “Ya Allah, rahmat-Mu aku harapkan, maka janganlah Engkau bebankan pada diriku walau sekejap mata pun (urusan-urusan tersebut) dan perbaikilah segala urusanku, tidak ada Tuhan selain Engkau.”
Penutup
Doa adalah senjata orang-orang beriman. Ketika kekuatan fisik tidak sanggup lagi memikulnya. Maka bersimpuh di hadapan dzat yang maha Kuasa adalah solusinya. Diatas telah kami sajikan beragam doa penenang hati dan fikiran dalam Islam yang bisa anda amalkan. Semoga hal ini bermanfaat bagi kita semua. Aamiin.
Posting Komentar